Ambon, KUMHAM MALUKU- Kegiatan Latihan Dasar (Latsar) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) merupakan hal yang penting untuk membentuk sosok ASN yang profesional, dengan kompetensi dan karier dalam melaksanakan tugas pemerintahan dan pembangunan serta pelayanan publik, demikian disampaikan Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Maluku, Tholib pada saat membuka secara resmi kegiatan Latsar CPNS golongan III di Balai Diklat Agama Provinsi Maluku (Promal) Senin,13 Agustus 2018.
“Kegiatan Latsar merupakan sebuah bentuk komitmen Pemerintah dalam meningkatkan kompetensi, dan membentuk ASN yang berintegritas, serta mampu memberikan pelayanan bagi masyarakat sebagai penyelenggara pelayanan” Ungkap Tholib.
Menurutnya pengembangan kompetensi bagi ASN bukan hanya dilakukan secara manual, rutin, dan berkala akan tetapi sudah harus dikembangkan baik dari aspek sarana dan prasarana, kurikulum, widyaiswara maupun metode-metode lainnya yang digunakan.
“Output dari penyelenggaraan Diklat ini adalah adanya perubahan sikap dan perilaku, selain peningkatan dan keahlian dengan bidangnya begitu pula dengan orientasi sebagai bagian dari pengembangan kompetensi”, Ucapnya.
Diharapkan dengan diadakannya kegiatan ini ASN dapat melaksanakan tugas pada unit kerjanya sesuai dengan kualifikasi, kompetensi dan kinerja dengan integritas serta moralitas serta dapat menjadi contoh teladan bagi masyarakat dan lingkungan kerjanya dengan tetap mengedepankan tata nilai Kami PASTI sehingga memungkinkan peserta mampu mengintegrasikan, menerapkan dan mengaktualisasikan serta membuatnya menjadi suatu kebiasaan.
Kegiatan yang dilaksanakan pagi tadi berjalan dengan lancar dan ditandai dengan penyematan tanda peserta yang dikalungkan sendiri oleh Kakanwil yang didampingi Kepala Badan Diklat Agama Promal, Abdul Kahar, Kepala Divisi Imigrasi, Priya Wibawa dan Kepala Bagian Umum, Moksen Hasan yang disaksikan oleh seluruh undangan yang hadir. Latsar diikuti oleh CPNS sebanyak 21 orang yang siap dan mampu menjadi tunas integritas yang membawa perubahan-perubahan besar bagi Kemenkumham kedepan dalam menjawab tantangan Reformasi Birokrasi saat ini. (Humas)
