KANWIL KEMENKUMHAM MALUKU LAKSANAKAN UPACARA HARI BELA NEGARA WUJUD RASA SYUKUR SEBAGAI ANAK BANGSA

 

IMG 9687

Ambon, KUMHAM MALUKU – Memperingati Hari Bela Negara Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Maluku melaksanakan upacara sebagai bentuk perwujudan rasa syukur sebagai anak bangsa atas kemerdekan dalam mempertahankan persatuan kesatuan yang telah dimiliki, yang perlu dijaga selalu dengan mempertebal rasa cinta tanah air dengan selalu bebuat yang terbaik bagi bangsa dan negara sesuai dengan tugas dan profesi masing-masing. (19/18)

Dalam upacara tersebut bertindak sebagai Inspektur Upacara adalah Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkumham Maluku, Tholib. Dalam Amanat Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan RI  (Menkopolhukam), Wiranto yang dibacakan Tholib bahwa, Hari Bela Negara merupakan penegasan bahwa bela negara sejak dulu telah memiliki konteks yang sangat luas dan tidak hanya dilakukan dengan kekuatan fisik dan senjata semata, tetapi harus dilakukan melalui beragam upaya dan profesi.

Lebih lanjut disampaikan bahwa, segenap aparatur negara, baik sipil maupun militer yang tengah berjuang, melakukan tugasnya di pelosok tanah air sesungguhnya sedang melakukan bela negara. Merekalah yang telah membuat Republik ini bisa tetap eksis untuk hadir melayani rakyatnya.

“September yang lalu telah diterbitkan Inpers Nomor 7 Tahun 2018 tentang Rencana Aksi Nasional Bela Negara Tahun 2018-2019. Inpres ini menggenapi perwujudan amanat Bela Negara dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan Peraturan Perundang-Undangan tentang pertahanan negara. Inpres ini mewujudkan Bela Negara sebagai Hak Asasi Manusia, Bangsa Indonesia sesuai Pasal 68 Undang-Undang Nomor 39 tahun 1999 tentang Hak Asai Manusia (HAM) yang mengamanatkan agar segenap Bangsa Indonesia dengan segala kelebihan dan kekurangannya tetap dapat memberikan sumbangsihnya dalam Bela Negara.” Pungkas Wiranto. 

Menurutnya bahwa ditegah banyaknya tantangan yang melintas batas idiologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, dan pertahanan keamanan nasional, bangsa lain telah semakin jauh memasuki era robotik. “Dan ditahun ini negara kita sudah memulai langkah dengan merampungkan Roadmap Industry 4.0. saya tegaskan bahwa Roadmap ini bukan untuk gagah-gagahan. Inipun dapat dianggap sebagai manifestasi Bela Negara. Roadmap ini mengakselerasikan kesiapan rakyat menghadapi era robotik. Era dimana ratusan ribu jenis pekerjaan akan digantikan oleh teknologi-teknologi disruptif” Tegasnya.

“Tugas bela negara tentulah bukan tugas yang ringan, seiring dengan makin kompleksnya tentangan yang dihadapi. Namun saya yakin melalui sinergi antar segenap elemen Bangsa Indonesia, yang sipil maupun militer, yang menjalankan usaha, yang belajar dan mengajar, yang mewartakan berita, hingga menjadi teladan masyarakat, kita semua mampu membawa Indonesia menjadi negara yang berdaulat, mandiri, adil dan makmur, serta berkepribadian dalam kebudayaan” Harap Wiranto. (Humas)

690

IMG 9684

IMG 9682

IMG 9691

 


Cetak   E-mail