Ambon, KUMHAM MALUKU – Sejak terpilih sebagai Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) dalam Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024, Yasonna H. Laoly kembali memimpin apel pagi perdana yang dilaksanakan melalui media teleconference dan aplikasi zoom yang secara serempak diikuti oleh seluruh jajaran Kemenkumham. Kamis, 24 Oktober 2019.
Diawal arahannya, Yasonna mengucapkan terima kasih karena selama lima tahun terakhir telah bersama-sama mewujudkan Kemenkumham yang tata nilainya sudah disepakati bersama dan menjadi bagian dalam kehidupan birokrasi yaitu PASTI dan tata nilai PASTI ini diharapkan akan diteruskan sebagai bagian dalam upaya meningkatkan profesionalisme, meningkatkan akuntabilitas, meningkatkan sinergitas, meningkatkan transparansi dan inovatif diseluruh jajaran.
“Terobosan-terobosan dan pekerjaan-pekerjaan besar telah dilakukan, tetapi itu belum tentu cukup, saya berharap kita akan terus meningkatkan kerja keras, kerja cepat, kerja lebih cepat dan kerja lebih cepat lagi,”tegas Yasonna.
Menurut Yasonna memasuki era revolusi industry 4.0, kecepatan menjadi sesuatu yang sangat penting dalam persaingan global baik itu kecepatan dalam bertindak, kecepatan dalam mengambil keputusan, maupun kecepatan dalam menganalisis. “Karena cepat merupakan bagian dari teknologi digital untuk itu E-Government harus terus kita tingkatkan bersama-sama,”ujarnya.
Lebih lanjut disampaikan bahwa kembali diberikan amanat untuk mengemban jabatan tersebut oleh Presiden adalah merupakan kepercayaan yang besar dan harus dipertanggungjawabkan dengan sebaik-baiknya. “Bagi saya, itu berarti bahwa ada pekerjaan yang belum tuntas secara baik oleh sebab itu mari kita bersama-sama bekerja keras, bekerja cepat, bekerja tanpa bersungut-sungut memperbaiki kinerja, memperbaiki kemampuan kapabilitas dan meningkatkan pengetahuan,"pungkas Yasonna. (Humas)
