Ambon, KUMHAM MALUKU – Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Ka.Lapas) Klas IIA Ambon resmi berganti. Pergantian ini ditandai dengan acara serah terima jabatan (Sertijab) sekaligus pisah sambut di Aula Lapas Ambon, Kamis (16/1/20).
Pergantian ini berdasarkan Surat Keputusan Menkumham RI Nomor; SEK- 48.KP.03.03 Tahun 2019 tertanggal 27 Desember 2019. Dimana Ka.Lapas yang lama, La Samsudin pindah menjadi Kepala Bidang Pelayanan Tahanan, Kesehatan, Rehabilitasi, Pengelolaan Benda Sitaan, Barang Rampasan Negara dan Keamanan pada Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Sulawesi Utara. Penggantinya adalah Saiful Sahri yang sebelumnya menjabat Ka.Lapas Klas IIB Piru.
Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkumham Maluku, Andi Nurka mengatakan bahwa sertijab ini, merupakan moment yang tepat untuk mengingatkan, bahwa tugas dan jabatan yang diemban melekat didalamnya konsekuensi, kewajiban dan tanggung jawab yang besar untuk mendedikasikan diri secara total dan penuh pengabdian dalam memastikan terselenggaranya dan terpenuhinya kepentingan masyarakat, bangsa dan negara.
Lebih lanjut disampaikan bahwa mengurus Lapas tidak serta merta membalik telapak tangan, karena Lapas adalah miniatur Negara, dimana Warga Binaan yang ada didalamnya harus dilayani dengan hati nurani, dan pelayanan yang maksimal.
“Sebagai pejabat lama, La Samsudin yang telah bertugas selama dua tahun, sebelas bulan, enam belas hari telah menunjukan kemajuan yang sangat pesat, melakukan koordinasi cukup baik dengan mitra kerja. Untuk itu kepada pejabat yang baru, Saiful Sahri agar dapat melanjutkan tugas dan tanggung jawab ini kedepan dengan meghadirkan inovasi-inovasi baru, dengan semangat baru serta mampu memberikan energi positif, sehingga dapat meningkatkan kinerja yang optimal kearah yang lebih baik lagi” ujar Andi.
Andi juga menegaskan bahwa Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) menjadi tugas bersama untuk mendorong semaksimal mungkin agar dapat meraih predikat tersebut. “Untuk itu mari sama-sama kita bekerja keras membangun serta membenahi kekurangan-kekurangan yang ada dan lebih mengoptimalkan peningkatan pelayanan kepada masyarakat dengan selalu mengedepankan nilai PASTI. Karena melayani adalah bagian dari iman.” (Humas)
