Ambon, KUMHAM MALUKU – Dalam kurun waktu tiga bulan terakhir, sebanyak 12 satuan kerja dan 4 pegawai di lingkungan Kanwil Kemenkumham Maluku sukses meraih penghargaan dari berbagai Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) di wilayah Maluku, yakni KPPN Ambon, KPPN Masohi, KPPN Saumlaki dan KPPN Tual, serta dari Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPNL) Ambon.
Penghargaan ini merupakan buah dari kerja keras dan dedikasi seluruh jajaran Kemenkumham Maluku dalam mengelola anggaran negara secara efisien, efektif, dan akuntabel. Berbagai kategori penghargaan diraih, mulai dari perolehan Indeks Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) terbaik, pengelolaan Barang Milik Negara (BMN) terbaik, kinerja pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) terbaik, hingga pemaksimalan penggunaan DigiPay.
Dalam giat Apel Pagi, Senin (12/8/2024) di Aula Lantai 4 Kantor Wilayah, Kakanwil Kemenkumham Maluku, Hendro Tri Prasetyo, menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas prestasi yang telah diraih oleh seluruh jajaran.
"Saya sangat mengapresiasi kerja keras dan dedikasi seluruh pegawai yang telah berkontribusi dalam meraih prestasi ini. Penghargaan ini membuktikan bahwa Kemenkumham Maluku berkomitmen untuk memberikan pelayanan publik yang terbaik dan pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel," ujar Hendro.
Kakanwil juga berpesan agar seluruh pegawai terus meningkatkan kinerja dan inovasi sehingga ke depannya dapat meraih prestasi yang lebih baik lagi. "Sudah ada matahari dari Timur yang siap untuk bersinar ke ujung barat, terus bekerja, bekerja dan bekerja untuk mewujudkan Maluku sebagai sentral percontohan di Indonesia Timur, terus pertahankan dan tingkatkan prestasi, ingat mempertahankan lebih sulit daripada meraih " tegasnya.
Adapun Sederet Satuan kerja yang menerima dari KPPN Ambon diantaranya Balai Pemasyarakatan (Bapas) Ambon yang berhasil meraih peringkat pertama dalam kategori pagu kecil untuk perolehan IKPA terbaik. Prestasi ini menunjukkan komitmen Bapas Ambon dalam mencapai target kinerja yang telah ditetapkan. Lapas Kelas III Namlea dan LPKA juga tidak kalah gemilang dengan meraih peringkat kedua dan ketiga untuk kategori yang sama.
Kemudian pada wilayah kerja KPPN Masohi, Lapas Saparua keluar sebagai peringkat pertama dalam kategori pagu kecil untuk kinerja pengelolaan APBN terbaik, diikuti oleh Lapas Wahai dan Lapas Banda Neira. Rutan Masohi juga berhasil meraih peringkat kedua dalam kategori pagu sedang.
Selanjutnya, Bapas Saumlaki berhasil meraih penghargaan sebagai pengelolah APBN terbaik kategori kecil dari KPPN Saumlaki. Kemudian dari KPPN Tual Lapas Dobo meraih penghargaan sebagai pengelola APBN terbaik kategori pagu kecil. Sementara itu, Kantor Imigrasi (Kanim) Tual berhasil meraih peringkat kedua dalam memaksimalkan penggunaan DigiPay di wilayah kerja KPPN TPI Tual.
Tidak hanya satuan kerja, sejumlah pegawai juga menorehkan prestasi beragam, diantaranya Johana Samiun, seorang pegawai Kanwil Kemenkumham Maluku, dinobatkan sebagai pengelola BMN terbaik se-Maluku. Penghargaan ini diberikan atas kontribusi signifikannya dalam mengelola aset negara secara optimal. Bendahara Lapas Tual dinobatkan sebagai bendahara terbaik se-Wilayah Kerja KPPN Tual. Bendahara Rutan Masohi dan Bendahara Lapas Banda Neira juga berhasil meraih penghargaan sebagai bendahara terbaik masing-masing untuk kategori pagu sedang dan pagu kecil. Penghargaan ini merupakan bukti nyata dari integritas dan profesionalisme mereka dalam menjalankan tugas. (Humas/AI)