Namlea, KUMHAM MALUKU – Kanwil Kemenkumham Maluku menggelar program Guru Kekayaan Intelektual (RUKI) Goes to School di SMA Negeri 1 Buru pada Kamis (26/07). Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman kepada para siswa mengenai pentingnya melindungi kekayaan intelektual.
Dalam arahan Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Ernie Nurheyanti Miceleni Toelle ditekankan bahwa program ini sangat bermanfaat bagi siswa. Selain menambah pengetahuan, program ini juga diharapkan dapat meningkatkan semangat berkarya dan berinovasi di kalangan siswa.
"Pemerintah, melalui Kementerian Hukum dan HAM, berkomitmen untuk memberikan pemahaman tentang kekayaan intelektual kepada seluruh masyarakat, khususnya generasi muda," ujar Ernie.
Ia menambahkan bahwa program ini merupakan langkah awal untuk menanamkan kesadaran akan pentingnya melindungi hasil karya sejak dini.
Wakil Kepala Sekolah bagian kesiswaan, Sulaiman Rumbawa, menyambut baik kegiatan ini. Ia berharap program RUKI Goes to School dapat memberikan wawasan baru bagi siswa sehingga mereka dapat lebih memahami konsep kekayaan intelektual.
Kegiatan ini menghadirkan dua RUKI dari Kanwil Kemenkumham Maluku, Halawalaya Talaohu dan Christifidelis G Leiwakabessy. Sebanyak 75 siswa dari kelas X, XI, dan XII mengikuti kegiatan ini. Materi yang disampaikan meliputi pengertian kekayaan intelektual, jenis-jenis kekayaan intelektual, dan pentingnya pendaftaran hak cipta dan merek. (HUMAS)